15.31
ARI
Mengunjungi Hati
Siapa saya? Apa tugas yang mesti saya tuntaskan sepanjang hidup ini? Apa manfaat kehadiran saya bagi orang lain?
Itu semua adalah pertanyaan yang sangat sulit untuk saya jawab.
Selama beberapa tahun, saya berambisi untuk menjadi seorang penulis dan pembicara yang hebat. Saya ingin menggugah kesadaran banyak orang melalui pena dan lisan saya. Saya ingin menjadi agen perubahan. Saya ingin mempengaruhi pikiran dan perasaan banyak orang, untuk meyakini apa yang saya yakini, merasakan apa yang saya rasakan, dan memperjuangkan apa yang saya perjuangkan.
Tapi, apakah itu semua betul-betul menjadi tujuan saya? Atau, jangan-jangan hanya tampilan luar saja demikian, tetapi ada niat lain terselip dalam hati. Saya tidak benar-benar tahu.
Sebab itulah saya, dan sahabat semua, perlu sering-sering berkunjung ke hati. Baik agaknya, jika setiap malam sebelum tidur kita merenungkan apa yang kita kejar, apa yang telah kita lakukan, dan untuk apa kita melakukan itu semua.
Jika kita tidak sering-sering mengunjungi hati, khawatirnya hati kita akan berdebu, bahkan dipenuhi oleh sarang laba-laba. Jika sudah begitu, lebih sulit lagi membersihkannya.
by : Abay abu hamzah
Siapa saya? Apa tugas yang mesti saya tuntaskan sepanjang hidup ini? Apa manfaat kehadiran saya bagi orang lain?
Itu semua adalah pertanyaan yang sangat sulit untuk saya jawab.
Selama beberapa tahun, saya berambisi untuk menjadi seorang penulis dan pembicara yang hebat. Saya ingin menggugah kesadaran banyak orang melalui pena dan lisan saya. Saya ingin menjadi agen perubahan. Saya ingin mempengaruhi pikiran dan perasaan banyak orang, untuk meyakini apa yang saya yakini, merasakan apa yang saya rasakan, dan memperjuangkan apa yang saya perjuangkan.
Tapi, apakah itu semua betul-betul menjadi tujuan saya? Atau, jangan-jangan hanya tampilan luar saja demikian, tetapi ada niat lain terselip dalam hati. Saya tidak benar-benar tahu.
Sebab itulah saya, dan sahabat semua, perlu sering-sering berkunjung ke hati. Baik agaknya, jika setiap malam sebelum tidur kita merenungkan apa yang kita kejar, apa yang telah kita lakukan, dan untuk apa kita melakukan itu semua.
Jika kita tidak sering-sering mengunjungi hati, khawatirnya hati kita akan berdebu, bahkan dipenuhi oleh sarang laba-laba. Jika sudah begitu, lebih sulit lagi membersihkannya.
by : Abay abu hamzah
0 komentar :
Posting Komentar