Sabtu, 12 Juli 2014



Bismillahirohmanirrohim

Saat cinta tertambat di hati yang suci
Yang takan pernah mau ternodai
Yang mengalir dalam setiap urat nadi
Yang keindahannya selalu terasa dalam hati


Seandainya seluruh dunia memuji akan kecantikan dan parasmu
Lalua apa bedanya aku dengan kebenayakan mereka
Jika semua berharap karena kecantikan dan parasmu
Lalau apa bedanya aku dengan yang lainya
Kerena sungguh kemuliaan akhlakmu menjadikan harapan itu ada
Karena sungguh ke sholihah’an pribadimu lah alasan itu nyata


Sabarlah, tutuplah dirimu saat ini
Tetaplah istiqomah dalam amal dan dakwahmu
Izinkan aku yang hanya memujimu dari setiap do’a di setiap malamku
Beri aku waktu perbaiki diri ini Menyipakan semua
Beri aku waktu perbaiki kualitas diri memantaskan bersanding bersamamu
Begitupun dirimu
Wahai diri yang masih jauh di sana
Wahai nama yang selalu kusebut dalam do’a
Yang selalu jadi pembicaraan aku dan Rabb mu

Akupun yakin engkau pun berdo’a mengharap lelakai yang sholih
Yang mampu menjadi qowwam dalam menharungi pelayaran kehidupan
 Dan kupantaskan diri ini untuk persyartan mutlak ittu

Jika nanti memang do’a ini diperkenankan-Nya
Bersyukur kepada Allah mendapatkanmu
Bukan karena parasmu , karena aku tahu itu akan hilang bersama waktu
Bukan karena kecantikanmu karena itu akan lenyap oleh nafsu
Tapi takwa dan sholihahmu menjadikan engkau istimewa

Wahai lisan yang selalu bertasbih
Pandangan yang selalu mengingatkanku pada Rabbmu
Hati yang khusuk, disetiap sujudmu
Aku masih percaya bahwa tulag rusukku takkan tertukar dengan yang lain

Jika memang kau jodohku
Pasti ada satu halaman dalam lauhul mahfudz ku
Yang sudah tertulis namamu

Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami isteri-isteri dan keturunan kami sebagai penyenang hati, dan jadikanlah kami imam (pemimpin) bagi orang-orang yang bertakwa.” (Q.S Al Furqon: 74)

Insya Allah, Aamiin

Gresik, 14 Ramadhan 1434 H / 12 Juni 2014

0 komentar :

Posting Komentar